5 Manfaat yang Dapat Diperoleh dari Mengonsumsi Gudeg
Tak hanya menjadi ikon kuliner Jogja, gudeg juga kaya akan manfaat. Kuliner ini menjadi incaran wisatawan baik saat sarapan, makan siang, makan malam, atau bahkan saat dini hari.
Bagi masyarakat Jogja, gudeg seperti sudah mendarah daging dalam kehidupannya. Eksistensi gudeg sudah ada sejak abad ke-16, saat prajurit-prajurit Kerajaan Mataram menemukan banyak pohon nangka dan kelapa saat sedang memasuki hutan.
Resep gudeg kemudian menyebar dari lingkungan keluarga prajurit mataram, sampai menjadi suguhan spesial di Kraton. Selain itu, banyaknya manfaat yang didapat gudeg menjadikan kuliner ini semakin spesial.
Berikut 5 manfaat yang dapat diperoleh dari mengonsumsi gudeg:
1. Memiliki Banyak Kandungan Gizi
Manfaat pertama yang dapat diperoleh dari mengonsumsi gudeg adalah banyaknya kandungan gizi di dalamnya. Di balik sejarah dan keistimewaannya, gudeg ternyata memiliki kandungan gizi yang tidak sedikit.
Hal tersebut diungkapkan oleh peneliti di Pusat Kajian Makanan Tradisional (PMKT), Pusat Studi Pangan dan Gizi UGM, Murdijati Gardjito. “Sudah diteliti secara keilmuan, gudeg memiliki banyak kandungan serat baik yang larut maupun tidak larut yang cukup tinggi,” kata Murdijati, melansir dari travel.kompas.com.
2. Mencegah Kanker Usus Besar
Kemudian, manfaat yang dapat diperoleh dari mengonsumsi gudeg lainnya adalah mencegah kanker usus besar. Kandungan serat yang terdapat pada gudeg baik yang berbahan dasar nangka, rebung, atau manggar (bunga kelapa yang masih muda) berkhasiat untuk mengikat racun dan memperbesar volume dari feses.
Hal tersebut juga disampaikan langsung oleh Murdijati. “Dengan begitu serat akan membersihkan usus besar. Ini mengapa orang Yogyakarta sangat minim menderita kanker usus besar.” ungkapnya.
3. Memperbaiki Metabolisme
Selanjutnya, manfaat dari gudeg dapat memperbaiki metabolisme bagi tubuh. Serat yang ada dalam kandungan gudeg akan mengikat racun, sehingga racun tersebut dapat keluar melalui pencernaan.
Manfaat tersebut juga diungkapkan langsung oleh penulis buku berjudul ‘Gudeg, Sejarah dan Riwayatnya’ itu. “Memperbaiki metabolisme, memperkuat tulang. Fosfor akan membentuk energi,” tutur Murdijati.
4. Menyumbang Angka Harapan Hidup
Gudeg juga memiliki manfaat untuk menyumbang angka harapan hidup. Sebagai makanan sehari-hari, gudeg telah menyumbang angka harapan hidup bagi masyarakat Jogja. Murdijati mengatakan, angka harapan hidup masyarakat Jogja adalah salah satu yang tertinggi di Indonesia.
“Angka harapan hidup rata-rata di Indonesia adalah 67 tahun. Sementara itu di Yogyakarta angka harapan hidupnya mencapai 77,7 tahun. Salah satu penyebabnya adalah konsumsi gudeg yang cukup tinggi,” ujar peneliti di PMKT tersebut.
5. Kaya Nutrisi
Manfaat terakhir yang didapat dari mengonsumsi gudeg adalah kandungannya yang kaya akan nutrisi. Gudeg mengandung banyak vitamin dan mineral seperti vitamin C, vitamin B6, zat besi, dan kalsium.
Dari kandungan nutrisi tersebut, terciptalah manfaat-manfaat lainnya. Seperti menjaga kesehatan tulang. Kalsium yang terkandung dalam gudeg dapat membantu menjaga kesehatan tulang dan gigi.
Selain itu, gudeg juga dapat menjaga kesehatan jantung. Alasannya karena kandungan potasium yang ada di dalamnya. Kandungan tersebut dapat membantu menjaga kesehatan jantung dan mengurangi risiko penyakit kardiovaskular.
Namun, perlu diingat bahwa gudeg juga mengandung kalori yang cukup tinggi, sehingga sebaiknya dikonsumsi dengan porsi yang cukup dan seimbang dengan asupan makanan lainnya.
Oleh karena itu, pastikan memilih gudeg dengan kualitas yang terbaik, seperti Gudeg Bagong. Menggunakan bahan yang berkualitas, serta memprioritaskan kebersihan saat proses produksi, Gudeg Bagong terjamin higienis.
Tersegel dalam kaleng, kandungan nutrisi Gudeg Bagong semakin aman terjaga. Dengan mengonsumsi Gudeg Bagong, kamu akan menerima manfaat gudeg yang seutuhnya. Yuk, beli Gudeg Bagong!
