5 Permainan Tradisional yang Populer di Jogja

Jogja, sebagai pusat kebudayaan di Indonesia, memiliki banyak permainan tradisional yang masih dilestarikan dan dimainkan hingga saat ini. Berikut adalah 5 permainan tradisional populer di Jogja:
1. Dakon
Dakon adalah permainan papan tradisional yang dimainkan dengan menggunakan biji-bijian atau batu kecil sebagai pionnya. Papan Dakon terbuat dari kayu dengan lubang-lubang kecil sebagai tempat meletakkan biji.
Setiap pemain harus mengambil biji-biji tersebut dan memindahkannya ke lubang-lubang lainnya secara berurutan. Tujuan utamanya adalah untuk mengumpulkan biji-biji tersebut dan mendapatkan poin yang paling banyak.
2. Egrang
Egrang adalah permainan yang dimainkan dengan menggunakan sejenis alat yang terbuat dari dua bambu panjang yang diikatkan ke kaki dan dihubungkan dengan tali atau kawat. Pemain harus melompat dengan egrang dan menjaga keseimbangan untuk mencapai garis finish. Permainan ini menantang keterampilan keseimbangan dan kekuatan kaki.
3. Engklek
Engklek adalah permainan yang melibatkan kecepatan, kelincahan, dan strategi. Permainan ini dimainkan dengan menggambar persegi di tanah dan menuliskan angka di dalamnya. Pemain harus melompat dari satu kotak ke kotak lainnya, mengikuti pola angka yang telah ditentukan. Jika pemain gagal melompat atau melanggar aturan, giliran akan berpindah.
4. Congklak
Congklak adalah permainan papan tradisional yang dimainkan dengan menggunakan biji-bijian atau batu kecil sebagai pionnya. Papan Congklak terdiri dari dua baris lubang kecil dan satu lubang yang lebih besar di tengahnya.
Setiap pemain harus memindahkan biji-biji tersebut ke lubang berikutnya sesuai dengan aturan yang telah ditentukan. Pemain yang berhasil mengumpulkan biji-biji paling banyak di lubang tujuan menjadi pemenangnya.
5. Kelereng
Kelereng adalah permainan yang dimainkan dengan menggunakan kelereng-kelereng kecil yang terbuat dari tanah liat atau kaca. Pemain harus melempar kelerengnya ke dalam lingkaran yang telah ditandai di tanah atau di atas papan.
Tujuan utamanya adalah untuk memasukkan kelereng ke dalam lingkaran dan mengumpulkan poin tertinggi. Permainan kelereng ini melibatkan keterampilan melempar dan kecerdikan.